40 Makalah Tentang Filsafat Ilmu Pengetahuan Dan Agama Tahun Ini

Dimana dalam makalah ini penulis berusaha memecahkan dua masalah tentang kedudukan filsafat ilmu pengetahuan dan agama serta bagaimana relasi antara filsafat ilmu pengetahuan dan agama.
Makalah tentang filsafat ilmu pengetahuan dan agama. Abstraksi ilmu pengetahuan yang dipahami dalam arti pendek sebagai pengetahuan objektif tersusun dan teratur. Dimohon daran dan masukan. Agama lahir sebagai pedoman dan panduan.
Pengetahuan agama bersifat mutlak dan wajib diyakini oleh para pemeluk agama. Melainkan lahir dari proses yang berada di luar jangkauan manusia. Sedangkan agama mendasarkan otoritas wahyu.
Ilmu pengetahuan tidak dipahami sebagai pencarian kepastian melainkan sebagai. Keempat pengetahuan agama yakni pengetahuan yang hanya diperoleh dari tuhan lewat para utusan nya. Kalau ilmu hanya pada satu bidang pengetahuan yang sempit dan rigid filsafat membahas hal yang lebih luas dan mendalam.
Dilihat dari sejarahnya pengetahuan manusia dimulai dengan filsafat ketika filsafat adalah kegiatan untuk menjelaskan gejala gejala kehidupan yang belum terpecah pecah menjadi berbagai bidang ilmu pengetahuan seperti matematika astronomi fisika kimia biologi psikologi sosiologi ilmu politik ilmu komunikasi ilmu bahasa dan lain lain. Dalam makalah ini penulis berusaha mencoba menjelaskan secara sederhana mengenai filsafat ilmu pengetahuan dan agama. Persamaan dan perbedaan antara filsafat ilmu dan agama.
Mengutip apa yang dikatakan oleh al kindi bahwa filsafat dan agama sesungguhnya adalah sama sama berbicara dan mencari kebenaran dan karena pengetahuan tentang kebenaran itu meliputi juga pengetahuan tentang tuhan tentang keesaan nya tentang apa yang baik dan berguna maka barang siapa saja yang menolak untuk mencari kebenaran dengan alasan. Agama lahir tidak didasari dengan riset atau uji coba. Agama dimulai dengan sikap percaya dan iman.
Ilmu dan filsafat keduaduanya dimulai tidak percaya. 6 menyatakan bahwa m enurut istilah filsafat adalah ilmu pengetahuan yang berupaya mengkaji tentang masalah masalah yang muncul dan berkenaan dengan segala sesuatu baik yang sifatnya materi maupun immateri secara sungguh sungguh guna menemukan hakikat sesuatu yang sebenarnya mencari prinsip prinsip kebenaran serta berpikir secara rasional logis mendalam dan bebas sehingga.